Ada luka pada doa mereka
derita terkelar di jiwa
parut tak tersembuh lama
kerana pisau khianat
tak berhenti meradak.
Aku percaya doa terluka
pada lisan sengsara
dan jiwa terkelar-kelar
itulah yang memanah
rumah kuasa
meski yang melepas
busur adalah
soldadu penguasa.
Tuhan sering memulang
pisau khianat
selalu pula
dengan panah karma
yang tak terduga.
Tuhan suka mengejut
penguasa jahat
selalu pula
dengan teman akrab
yang diam
menanti masa.
Luka doa mereka
masih belum sembuh
usah kalian duga
ngilu sudah hapus.
Kuala Lumpur, 22 September 2006
Luka Doa Mereka
puisi oleh Korakora pada 22.9.06
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
0 kritik:
Catat Ulasan